 |
| kumpulan puisi jadul, hahaha :D |
AKU
CINTA PADAMU
Jika
aku terlahir karena cinta
Semestinya
aku hidup dengan cinta
Jika
aku berjuang untuk cinta
Semestinya
aku mendapatkannya
Jika
semuanya dilandaskan cinta
Ku
ingin matikupun karena cinta
Bukan
cinta yang sesat
Bukan
cinta yang membuatku sekarat
Tapi cinta yang membuatku bertahan
Tetap gigih meski banyak cobaan
Tetap tersenyum meski belati menyayat hati
Tetap terbang meski tanpa sayap yang sempurna
Yang mampu membawaku kepada keabadian yang sejati
Bukan
ketidakabadian yang abadi
Karena
di situlah perjuanganku terbalaskan
Perjuangan
yang sudah terniatkan
Karena
cintaku padaMu
Atas
rasa takut kehilangan cintaMu
Atas
kekhawatiran jika Kau tak menjaga cintaku
Karena
ku ingin setiap detik waktuku
Kau
yang selalu ada di relung hatiku
Hingga
hati selalu berbisik merdu
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
DIMANAKAH HATIMU
Dimana hatimu???
Ketika aku
menangis, merintih perih
Akan lukaku
Dimana hatimu???
Ketika aku berpeluh
darah
Untuk
memperjuangkan cintaku
Dimana hatimu???
Ketika aku berlari
tertatih
Mengejar waktu
Dimana hatimu???
Ketika aku tertusuk
duri kehidupan
Demi merengkuhmu
Dimana hatimu???
Ketika aku bersujud
di atas bara
Yang dengan tulus
memohon
Akan dirimu...
Tidakkah engkau
tahu akan hal itu???
Tidakkah engkau
sadar???
Bertanyalah pada
hatimu, kawan...bertanyalah!!!
Aku tidak
berharap kau memberiku harta yang melimpah
Aku tidak berharap
kau memberiku tahta dan kekuasaan
Aku tidak mengharap
semua yang kau miliki
Aku hanya berharap
sebuah kesetiaan yang tercipta dari hati
Aku hanya berharap
kau berjanji dari hati
Bukan karena
keadaan yang memaksamu
Harus memilihku
Bukan karena
kesalahan yang memaksamu
Harus melindungiku
Bukan karena semua
hal yang memaksamu, kawan...
Yang ku mau karena
satu, karena hatimu
Tapi dimanakah itu,
DIMANAKAH HATIMU, kawan???
KARTINIKU
Kau hadir dengan segala
kesempurnaan
Memberi warna dalam duniaku
Binar matamu memberi kehangatan
Mengubah dinginnya hati dan
pikiran
Senyummu memberi kesejukan
Mendamaikan segala suasana
Dengan kerendahhatian bak mentari
Dengan ketulusan hati yang
sebening embun pagi
Kau melangkah pasti
Meski terkadang duri menusuk hati
Dengan hati seteguh karang
Kau mencoba dan berusaha tuk
memahami setiap perbedaan
Tapi kau tak pernah membedakan
Kau samakan semua dengan sentuhan
kasih sayang yang selembut sutra
Kau bak mentari pagi yang selalu
menyinari kehidupan
Yang tak pernah mengenal lelah
juga tak pernah mengharap balasan
Kau bak rembulan malam yang
selalu menemani bintang-bintang tuk pijarkan cahyanya
Kau begitu sempurna dengan segala
perjuangan dan doa yang selalu tercurahkan
Jasa-jasamu yang semerbak mewangi
kan selalu terpatri dalam sanubari
Terima kasih senantiasa
terucap atas segala yang kau beri
Kata maaf akan selalu hadir
untuk mencabut duri yang kian menusuk hati
Dan doa akan selalu terpanjatkan
untuk memulihkan luka
Hingga kau senantiasa
bahagia,,,,,,,,KARTINIKU,guruku,ibuku……
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
KAU…
Masih jelas teringat,
Bagaimana kau pertama kali membuka hatiku
Menebar senyum manis nan menawan,
Mempesonaku dalam sekejap waktu
Kau membuatku benar-benar masuk dalam
permainanmu
Kau membuatku terjatuh begitu dalam,
Hingga ku benar-benar lemah tak berdaya
Dengan mudah kau mencoba mengikatku,
Menyeret diriku ke relung hatimu
Kau membiarkan aku menaruh harapan
Akan ketulusan dan kesetiaan cintamu
Hingga ku selalu berharap, berharap, dan
berharap
Hingga ku sempat meneteskan air mata
Saat ku memohon kepada-Nya
Saat ku benar-benar dilema
Saat nafsu ini mencoba memerangi nurani
Saat logika ini membutuhkan pencerahan
Saat keputusan membutuhkan kepastian
Saat semuanya terlihat begitu nyata
Kau mencintaiku bukan karena kau benar-benar
mencintaiku
Kau hanya membuatku berharap kau bisa ku gapai
Kau hanya membuatku bermimpi kau kan temaniku
Meniti hari, merajut asa, hingga meraih semua
citaku
Kau hanya akan melukaiku ,
Jika kau masih ada dalam benakku
Kau hanya akan membuatku menangis,
Jika kau masih ada dalam pengharapanku
Lepaskanlah aku, dan pergilah sejauh kakimu
melangkah
Biar ku tak mengharapkanmu lagi
Biar ku kembali tersenyum menatap masa depan
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
LOVE
Love come and go without
permission
Love can make us happy
And can make us so sorrow
When love comes
We feel this world just for us
No one else get and have it
Every time, in our minds and
deep of our hearts
Always find someone that we
love
When love is go
Our tears fall, touch our
hearts
Until hurt our hearts
But, if our love to someone,
is because the God
Off course, we’ll never regret
having to do it
Because, this love is a pure
and faithful love which ever we have
So, this love will bring us to
the paradise
Because, love is for paradise
and paradise is for love…
SENYUM MALAM
MINGGU
Senja telah berlalu
Rembulan bersinar di balik selimut awan
Mendampingi daku dalam lamunan
Sepintas kau nampak di balik pintu
Senyum manismu menusuk hatiku
Apa dayaku saat itu
Ku terpaku, membisu di setiap waktu
Malam minggu…
Seperempat malammu telah berlalu
Meninggalkan aku dalam bisu
Tertegun dalam belaian wajahmu
Senyum malam minggu
Abadi dalam relung hati
Terpatri dalam sanubari
Menghias indah dalam jiwa yang hampa ini
----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Di saat pikirku
penat oleh semua hal yang menjemukan, hati ini menjerit perih, menggerakkan
jemari ini untuk menuliskan semua yang tercurah pada Rabbku…
2010-11-26
Bukan di antara...
Di antara kebimbangan yang tiada mereda
Ku slalu menyelipkan doa padaMu
Di antara kesedihan yang tiada berujung
Ku slalu berharap akan pertolonganMu
Di antara sakit yang sedang mendera
Ku slalu meminta agar Kau sembuhkanku
Di antara tingkah lakuku yang belum sempurna
Ku slalu mengharap tuntunanMu
Di antara jalan kehidupan yang penuh liku
Ku slalu memohon akan petunjukMu
Di antara hati dan pikiranku
Akan kuletakkan diriMu di tempat terindah dalam diriku
Bukan di antara
Tapi dalam hati dan pikiranku...
2010-11-25
Dia...
Sesosok pria melintas dalam sekejab mata
Laksana sang pangeran berkuda putih
Sorot matanya begitu tajam
Membuatku seolah terdiam tanpa kata
Seulas senyumnya yang menawan
Menyejukkan kalbu yang telah lama gerah dalam setiap
suasana
Seucap kata yang keluar dari bibir manisnya
Membuatku tersipu membisu dalam setiap waktu
Kehadirannya selalu kutunggu
Kedatangannya selalu kunanti
Ketiadaannya selalu kucari
Dia...
Oh...
Dia...
Akankah segera datang ke dalam hidupku
Akankah segera mengikat janji suci denganku
Sehidup semati bersamaku...
2010-11-29
Gemericik air hujan menari-nari di atas diriku
Mengguyur, meresap hingga ke relung hati
Tak seorangpun tahu
Tatkala itu akupun menangis
Bersama air hujan air mata ini mengucur
Bukan lagi menganak sungai
Tapi menganak samudera
Entah berapa kecewa yang mencambukku
Entah berapa luka yang menggerogoti hatiku
Yang jelas harap ini membuatku ragu
Apakah aku mampu bersenandung merdu
Menyuarakan suara hati yang terundung
Menuliskan kisah cinta yang tiada berujung
Sementara,
Hati dan pikiran ini telah kau kuras
Jemari ini telah kau patahkan tiada berbekas
Aku lumpuh,
Layu tanpa daya
Aku tak bisa berbuat apa-apa
27-06-2011 05.52
Ku tatap langit subuh
Tapi tak berbintang
Kusentuh angin fajar
Tapi tak menghangatkan
Kubasuh muka dengan doa,
Perlahan ku merasakan
Nikmat luar biasa pagi ini
Bahwa,
Alhamdulillah,
Kumasih bisa menatap keindahan
Yang diciptakanNya
Kumasih diberi kesempatan menghirup udaraNya, dan ku
dapat menyapamu
Selamat pagi
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
WAKTU
Waktu…
Terkadang kupinta
kau berlari cepat
Waktu...
Terkadang kuharap
kau berjalan tenang
Waktu...
Terkadang kuingin
kau merangkak lamban
Waktu...
Terkadang kumohon
kau berhenti berdetak
Biarku bisa
berbenah
Dan berdampingan
denganmu
Jika satu putaran
penuh
Sulit kau lakukan
Sedetik saja
Hanya sedetik
Biar kusamakan
langkahku denganmu
Derai ini sepertinya
tak meluluhkankan
Asa ini sepertinya
kesiaan
Karena kau tak
pernah dengarkanku
Kau tetap berjalan
angkuh
Tak menghiraukan
aku yang sesekali terjatuh
Aku kalah jauh
darimu
Aku tak pernah bisa
Dan takkan pernah
bisa mengejarmu
Bahkan mendahuluimu
Tapi aku cukup
bahagia
Bisa berjalan
sejajar denganmu
Walaupun hanya
dalam satu bagian terkecil
Darimu...
Waktu...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar